Sejak hari pertama dilantik jadi menkeu, Purbaya sudah kontroversial. Hari-hari berikutnya, ia makin kontroversial. Saat ini, kita mengusulkan agar Pak Purbaya digeser dari kursi menteri keuangan. Mengapa?
“Waktu Pak Prabowo mencanangkan laju pertumbuhan ekonomi 8 persen, banyak orang yang skeptis. Anggapnya nggak mungkin terjadi. Kalau saya malah senang. 8 persen ini a good start,” ungkap Menkeu dalam Launching Bloomberg Businessweek Indonesia di Jakarta pada Kamis (20/11; kemenkeu.go.id).
Bila ekonomi tumbuh 8% maka para pemuda tidak perlu demo, tidak perlu demonstrasi di jalanan, karena mereka sibuk cari kerja. Tentu saja kontroversi. Pertumbuhan 5% yang terjadi di tahun 2025 saja banyak pihak yang meragukan. Apakah data 5% itu jujur?

Setelah menjabat menkeu beberapa bulan, Purbaya menetapkan target pertumbuhan ekonomi 2026 adalah 6%; masih cukup jauh di bawah 8% apa lagi target dua digit.
Gaya bahaya menkeu Purbaya yang lugas tampak banyak disenangi masyarakat luas. Barangkali karena ia lulusan Elektro ITB, beberapa tahun di atas saya, ia berkomunikasi dengan cara seru seperti itu.
1. Pertumbuhan Ekonomi
2. BP BUMN
3. Koordinator Ekonomi
4. Diskusi
Mengapa Purbaya harus digeser dari posisi menteri keuangan? Karena sejak awal, presiden Prabowo menugaskan Purbaya untuk mengejar pertumbuhan ekonomi 8%.
1. Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi 8% adalah tugas besar.
Seorang Purbaya dengan kapasitas sebagai menkeu tidak akan mampu mendorong itu. Kita membutuhkan kekuatan yang lebih besar. Apalagi, jika pertumbuhan ekonomi diiringi adil makmur bagi seluruh rakyat Indonesia maka adil makmur itu membutuhkan dukungan jauh lebih besar lagi.
2. BP BUMN
Kita sudah mendengar kabar Erick Tohir bergeser tidak lagi jadi menteri BUMN. Erick menjadi menpora (menteri pemuda dan olahraga). Kemudian, tidak ada lagi menteri BUMN. Akhirnya, kementerian BUMN berubah menjadi BP BUMN (Badan Pengaturan BUMN).
Dengan cara yang mirip, Purbaya perlu bergeser dari posisi menkeu. Kemudian, tidak ada lagi menteri keuangan. Akhirnya, kementerian keuangan berubah menjadi Badan Keuangan atau yang sesuai.
3. Koordinator Ekonomi
Sejatinya, kita sudah memiliki menteri perekonomian tetapi sebagai koordinator semata.
Menko Perekonomian saat ini adalah Airlangga Hartarto, menjabat di Kabinet Merah Putih sejak 21 Oktober 2024, bertugas mengoordinasikan, menyinkronkan, dan mengendalikan kebijakan kementerian terkait isu pembangunan nasional di bidang perekonomian.
Sesuai namanya, menko bertugas menggordinasikan bukan membuat kebijakan atau melaksanakan kebijakan ekonomi. Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi adil makmur 8% maka kita butuh menteri ekonomi sejati; yang membuat kebijakan ekonomi dan menjalankan kebijakan ekonomi demi masyarakat adil makmur.
Siapa yang tepat menjabat sebagai menteri ekonomi Indonesia 2025 dan seterusnya?
4. Diskusi
Pengamatan kita menunjukkan yang paling tepat menjabat menteri ekonomi adalah Pak Purbaya; dengan cara beliau digeser dari posisi menteri keuangan.
Sebagai pertimbangan, kita bisa belajar dari Prancis: The Ministry of Economics, Finance, and Industrial and Digital Sovereignty (French: Ministère de l’Économie, des Finances et de la Souveraineté industrielle et numérique), informally known as Bercy, is one of the most important ministries in the Government of France. The minister is among the most prominent members of the cabinet, second only to the prime minister.
Over time, the ministry’s name and scope have evolved, variously incorporating responsibilities related to economics, finance, industry, and employment.
Bagaimana menurut Anda?
Pertanyaan lebih mendalam: apakah penting posisi menteri ekonomi bagi sebuah negara? Menteri ekonomi yang berbeda dengan menteri keuangan mau pun koordinator?
Tentu saja, menteri ekonomi bisa merangkap menteri keuangan, industri, perdagangan, atau lainnya. Prancis menempatkan menteri ekonomi sebagai paling penting dalam kabinet; hampir setara dengan perdana menteri.
Indonesia tidak punya menteri ekonomi? Mengapa?
