Karir Kedua Sukses: Youtuber

Bapak manajemen, Peter Drucker, menekankan pentingnya karir kedua. Saya setuju. Karir kedua bahkan lebih kuat dari karir pertama.

Era digital memudahkan Anda untuk memiliki karir kedua. Menjadi pebisnis online, pedagang online, narasumber online, youtuber, selebgram dan lain-lain.

  1. Sebagian besar waktu Anda tetap fokus pada karir pertama Anda. Misal Anda sebagai karyawan perusahaan maka tetap bekerja di kantor 5 hari dalam seminggu.
  2. Di sebagian waktu di luar jam kerja, atau jam istirahat, maka bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan karir kedua.
  3. Karir kedua tidak bertentangan degan karir pertama. Untung-untung kalau karir kedua justru mendukung karir pertama.

Saya, misalnya, karir pertama memilih jadi guru. Karir kedua memilih sebagai penulis.

Alhamdulilah karir kedua berhasil maju. Saat ini saya sudah menulis sekitar 10 buku dan menjadi best seller di jamannya. Bahkan royalti dari buku membantu untuk membeli rumah pertama.

Tapi tampaknya karir kedua sebagai penulis berevolusi lebih cepat dari dugaan. Anak milenial bergeser membaca buku elektronik. Buku cetak mulai tidak laku. Maka saya ikut jadi penulis ebook.

Beberapa ebook berhasil saya pasarkan. Bahkan saya lengkapi dengan menulis animasi power point. Yang di luar dugaan lagi: saya jadi penulis video.

Penulis video. Produser video. Sutradara video. Dirangkap semua oleh seorang youtuber. Ya, akhirnya saya berkarir sebagai youtuber. Apakah sebagai youtuber bisa membantu beli rumah lagi?

Kisah sebagai youtuber sudah saya tuliskan di beberapa tulisan saya yang dahulu.

Karir pertama sebagai guru tetap saya jalani: guru digital. Muridnya milenial. Alamnya imajinal.

Bagaimana menurut Anda?

Iklan

Diterbitkan oleh Paman APiQ

Lahir di Tulungagung. Hobi: baca filsafat, berlatih silat, nonton srimulat. Karena Srimulat jarang pentas, diganti dengan baca. Karena berlatih silat berbahaya, diganti badminton. Karena baca filsafat tidak ada masalah, ya lanjut saja. Menyelesaikan pendidikan tinggi di ITB (Institut Teknologi Bandung). Kini bersama keluarga tinggal di Bandung.

Ikuti Percakapan

2 Komentar

  1. Assalamu’alaikum ww. Paman apiq, sy ingin meniru jejak anda dan ingin bisa membuat yuotobe namun belum mampu membuat youtobe, jika kamu lumajang menginap lah dirumah sy dan ajarilah sy pembuatan youtube. Aku juga seorang guru kok paman. Wass

    Suka

Tinggalkan komentar

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: